Memulai Bisnis Dengan Optimis

Dewasa ini setiap orang berkeinginan menjadi seorang pengusaha dikarenakan desakan ekonomi. Padalah, banyak peluang bisnis yang menguntungkan. Salah satunya dengan membuka outlet. Tapi kebanyakan masyarakat cenderung agak emoh-emohan berbisnis, karena lebih tertarik menjadi seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS), karyawan swasta, ataupun pekerja pada sebuah pabrik daripada memilih menjadi seorang wirausaha. Terlebih bagi yang belum pernah menyentuh usaha sama sekali. Hal yang paling mendasar ialah rasa takut akan memulai sebuah usaha, karena hal ini merupakan suatu tantangan yang harus ditaklukkan oleh seorang wirausaha.

Hal tersebut mungkin tersirat dalam benak anda “modal dari mana? Duitnya sudah habis”. Buang jauh-jauh pikiran anda tentang hal tersebut. Sebab apabila anda benar-benar berusaha hambatan itu tidak jadi masalah, justru semakin membuat jiwa wirausaha anda semakin tertantang untuk berusaha memecahkannya menjadi sebuah peluang. Sudah banyak cerita orang yang sukses dengan memulai bisnis tanpa uang sama sekali, serta banyak referensi yang ditemui baik di buku maupun internet.

Kunci utama kegiatan bisnis yaitu memulainya penuh dengan rasa optimisme yang tinggi. Sebetulnya kesuksesan itu sudah ada sejak kita dilahirkan, namun beragam cara yang digunakan untuk mendapatkannya. Cara untuk mendapatkannya ialah dengan berusaha keras dan pantang putus asa karena The Winner Never Gives Up.

1. Mulailah kegiatan bisnis dengan sikap optimis
Diibaratkan sedang mendorong mobil yang mogok, awalnya terasa berat saat mendorongnya. Namun ketika mobil sudah bergerak secara perlahan akan terasa lebih ringan. Sama halnya dengan bisnis pasti akan terasa berat ketika akan memulai, pikiran kita dipenuhi rasa khawatir tentang bagaimana kedepannya, ketakutan akan kegagalan. Lupakan hal itu semua, karena hanya akan membelenggu pikiran serta tindakan yang akan dilakukan. Ciptakan pemikiran optimis agar terjadi hal yang baik.

2. Kuasai bisnis anda
Jangan pernah malas untuk mempelajari bidang bisnis yang sedang ditekuni. Dengan mempelajarinya dapat menempatkan produk anda lebih unggul, serta memiliki ciri khas dari pesaing. Bila dirasa perlu, lakukan riset untuk hasil maksimal. Jangan lupa mempelajari seluk beluk lingkungan produk anda karena hal ini justru akan mempermudah untuk melakukan inovasi terhadap sesuai yang konsumen inginkan. Tidak salah apabila anda merupakan seorang pemula dalam bisnis untuk mempelajari dan menguasai strategi jitu dalam berbisnis secara profesional, seperti penerapan strategi pemasaran, diferensiasi, strategi keunggulan biaya dan lainnya. Semakin banyak anda tahu, semakin banyak hal yang dapat dilakukan pada bisnis anda. Jadi, mulailah bisnis anda dari sekarang.

3. Mencari pelanggan
Banyak cara yang digunakan untuk mencari pelanggan sebanyak-banyaknya. Cara yang baik adalah mengetahui sifat konsumen. Diantaranya adalah semua konsumen pasti suka dengan pelayanan yang baik. Layani konsumen dengan sebaik-baiknya, sering-sering berinteraksi dengan konsumen, bahkan kalau perlu anda mengenal konsumen, karena semakin dekat dengan konsumen, mereka tidak akan canggung dalam mengeluarkan kritik dan sarannya mengenai produk yang anda tawarkan.

Ini penting untuk pemula, jangan mengharapkan keuntungan yang besar di awal bisnis. Harapkan pelanggan yang banyak. Berilah konsumen dengan harga yang diminta, namun jangan sampai anda mengalami kerugian. Maka konsumen akan senang dan dapat dipastikan dia akan kembali untuk membeli produk di outlet anda. Ini juga mempercepat outlet anda dikenal oleh konsumen lain. Itu salah satu cara untuk mencari pelanggan, dan masih banyak cara lain yang bisa anda pelajari dari buku maupun situs internet.

4. Berbisnislah dengan jujur
Kejujuran merupakan kunci kesuksesan dalam segala hal. Ingatlah apabila anda menanam kebaikan maka anda akan menuai seribu kebaikan”. Apabila anda jujur, sekiranya anda gagal dalam bisnis ini, anda masih bisa memulai bisnis lagi dengan tenang. Tapi apabila anda tidak jujur dalam bisnis dan suatu ketika gagal, anda akan kesulitan memulai bisnis lagi dan bahkan mungkin anda akan hancur selamanya.

5. Buat suatu manajemen bisnis anda
Apabila bisnis anda telah sukses dan semakin berkembang maka anda akan kesulitan mengatur serta mengawasi aktivitas bisnis. Apabila tidak dibuat suatu manajemen, aka susah mengontrol keuangan di outlet. Oleh karena itu anda juga perlu tahu tentang manajemen bisnis.

6. Berdoa dan selalu bersyukur
Setelah anda berusaha sedemikian kerasnya anda jangan lupa bahwa yang menentukan adalah Alloh SWT, sering-seringlah berdoa dan memohon kepada-Nya dan syukurilah setiap nikmat yang kita terima. Senantiasa selalu bersabar, karena dituntut untuk sabar.

7. Apabila gagal, mulailah kembali insya alloh yang berikutnya berhasil
Dengan berbisnis pasti ada pasang surutnya. Mungkin kita akan mengalami kegagalan. Tuhan memberikan makanan kepada setiap burung, tapi tidak dijatuhkan tepat disarangnya. Maksudnya, Tuhan memberikan kesuksesan kepada setiap manusia, tetapi tidak langsung diberikan kepada kita, melainkan harus berusaha untuk mencari dan mendapatkannya. Oleh karena itu jangan mudah menyerah, cobalah untuk memulai lagi dari awal, sebab pemenang tidak pernah menyerah (The Winner Never Gives Up).

Semoga tulisan dari Eko Mulyadi bermanfaat bagi anda.

sumber : http://eko-mulyadi.blogspot.com